Banyak sekali yang w dapet selama 2 hari kemarin.kehidupan di Jakarta bede dengan kehidupan kita disini ibarat kita di kampong mereka d metropolitan. Tapi bener juga sih kata orang – orang kehidupan di Jakarta indah dilihat malam hari, banyak tempat2 wisata atau tempat sekedar nongkrong yang bisa kita temui d bilangan kota Jakarta. Dan jam malam disana pun lebih ramai di bandingkan jam malam di tempat kita, masih banyak mobil lalu lalang, masih banyak kegiatan dan terkadang mereka memaki tempat2 sepi untuk kebut – kebutan.
Kebayang dong gimana ramenya di kota Jakarta? Baru kali itu gue rasain malamnya di kota Jakarta, ramai, bising, keras dan seram mungkin itu yang bisa gue lukiskan. Dan w belajar banyak dr kebahagiaan yang dapat selama 2 hari d Jakarta. Walau mereka hidup pas – pas’n tapi mereka bisa dapatkan kebahagiaan yang banyak, kesenangan, mungkin bisa dibilang jarang mereka mengeluh tentang masalah mereka.
Kebanyakan orang di Jakarta tidak pernah memikirkan bagaimana nanti tapi mereka menikmati hasil hari ini dan besok akan jadi misteri, bagus sih bisa dibilang good word’s . kehidupan yang keras membuat mereka mengalami seleksi alam yang bisa dibilang main kuat – kuatan saja hidup di Jakarta kalau mereka pintar dan bisa mengatur hidup mereka bisa jadi kaya dan sisanya mereka jd orang miskin atau gelandangan yang sering kita lihat di bilangan Jakarta tapi mereka punya hidup yang bahagia dan bisa dikatakan mandiri louh..hhe
Banyak hal yang gue dapat selama 2 hari seperti makan, bertahan semalaman untuk mencari makan saja mesti di hadapi dengan tegar. Dan gue punya 1 kesadaran disini saat seseorang cerita sama gue gimana kerasnya hidup di Jakarta dan bertahan hidup tanpa bantuan orang lain. Dia sempat ‘curcol’ sama gue tentang hidupnya yang mungkin bisa dibilang broken home tapi salut bgt dia bisa bertahan hidup sampai saat ini, dulu saat dia duduk d bangku SMP dia cerita sama gue buat makan saja dia harus cari duit sendiri entah itu jaga warnet atau pekerjaan lain yang bisa dia kerjakan + halal. Karena dia tidak mau bergantung oleh orang lain terutama orang tuanya dia juga cerita sempat hamper d kontrak oleh salah satu perusahaan untuk ikut racing tinggal tanda tangan ijin orang tuanya tapi ternyata nasib berkata lain ia tak di ijinkan oleh orang tuanya bahkan mereka marah besar karena menurut orang tuanya mereka banting tulang bukan untuk jadikan anaknya seorang pembalap tapi sebagai pengusaha sukses.
Itu yang membuat dia terdorong untuk berusaha sendiri dan membuktikan kepada orang tuanya bahwa dia akan sukses suatu saat nanti dan akan dia pamerkan depan orang tuanya. Yah mungkin dari sisi penampilan dia memang kurang rapih tapi dia orang yang ramah dan bisa dibilang baik hati dan bisa di ajak sharing pun asiik.hhe
But it’s ok dia slalu bilang dia masih punya mimpi untuk bahagiain orang tuannya walaupun dulu sempat mengagalkan mimpinya yang tertunda, seorang yang baik seperti dia yang haru di contoh dan buat cermin untuk kita karena dia pernah terjatuh tapi dia bangkit kembali untuk membuktikan kepada semua orang bahwa dia mampu sukses tanpa campur tangan orang tuannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar